Resume Seminar
"Indonesian
Civil and Environmental Festival 2015"
Pembicara : Dr. Ir. Arief Sabdo Yuwono M.Sc,
Rofiq Iqbal
Lokasi : Auditorium Harun Nasution IPB, Bogor
Tanggal :
Minggu, 22 November 2015
Isi Seminar
Pengelolaan
limbah lingkungan merupakan hal yang sangat penting. Pengelolaan limbah
lingkungan dapat dilakukan melalui beberapa tahapan dan ada dasar hukumnya.
Pengelolaan limbah sampah di Jerman sudah sangat maju, dimana sampah-sampah
tersebut diangkut ke truk tanpa diseroki satu per satu. Para penduduk disana
juga sudah mengatur pengelompokkan jenis-jenis sampah organik, non-organik
sampai sampah plastik.
Dahulu, lahan pembuangan sampah akhir di Indonesia yang
berlokasi di Bantar Gebang, ukurannya belum sebesar sekarang, namun saat ini
ukurannya semakin meluas tiap tahun.
Lahan ini merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Berbeda dengan Jerman,
Jepang melalui proses panjang sampai akhirnya sungai mereka bisa bersih.
Kesadaran untuk peduli akan lingkungan ditanamkan pada diri masyarakat Jepang,
selanjutnya pemerintah Jepang melakukan proteksi lingkungan agar sungainya
tidak tercemar. Lalu dibuatlah saringan air agar air limbah yang sudah bersih
dapat diminum oleh manusia.
Di
Indonesia pun sudah mulai ada pengelolaan limbah, contohnya ada di Cileungsi
dimana limbah dibuat menjadi bentuk kapsul dan diletakkan di bawah lapangan
sepak bola. Ada pula tempat untuk limbah lainnya.
Di
Jerman pengelolaan limbah dapat dikonversi menjadi energi listrik. Pengelolaan
tersebut harus dimulai dari lingkungan rumah, karena rumah adalah satuan
wilayah terkecil. Kita juga harus bisa memilah sampah organik dan sampah non-organik.
Oleh
karena itu, kita harus menanamkan kesadaran akan kebersihan dalam diri masing
masing dan menjadi masyarakat sipil yang peduli akan kesejahteraan
lingkungan.
No comments:
Post a Comment